bakorwil4@jatimprov.go.id -

DISEMINASI LITERASI DIGITAL dalam MENINGKATKAN OMZET UMK

Acara DISEMINASI LITERASI DIGITAL dalam MENINGKATKAN OMZET UMK dilaksanakan pada Hari Rabu Tanggal 15 Juni 2022 bertempat di Ruang Rapat Trunojoyo Bakorwil Pamekasan. Acara tersebut dihadiri oleh Miftahul Jannah, M.Sc selaku Dosen Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Trunojoyo Madura; Bretya Pati Anoraga selaku Profesional Food Photographer; Perwakilan UMK se Madura; Talenta Millennial MJC Bakorwil Pamekasan; Mentor MJC Bakorwil Pamekasan; dan Bakorwil Pamekasan. Acara tersebut diawali dengan sambutan Bapak Kepala Bidang Pembangunan Ekonomi Badan Koordinasi Wilayah Pemerintahan dan Pembangunan IV Provinsi Jawa Timur di Pamekasan.

Kegiata ini memiliki tujuan untuk mempertemukan pelaku ekonomi kreatif dan UMKM di Madura dengan harapan mereka dapat bersinergi dalam meningkatkan daya saing mereka beserta diharapkan pelaku ekonomi kreatif dan UMKM dapat memperoleh kesepakatan bersama untuk meningkatkan daya saing produk yang dihasilkan dan membuka kesempatan para pelaku UMKM untuk mendapatkan relasi dengan para pelaku ekonomi kreatif untuk melakukan branding produknya cukup di Madura branding produk dapat dilakukan.

Pada kegiatan ini didatangkan narasumber, yaitu Miftahul Jannah, M.Sc selaku Dosen Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Trunojoyo Madura. Dengan tema "Pemanfaatan Digital Marketing untuk Memenangkan Persaingan di Pasar Digital", diharapkan dengan memanfaatkan Digital Marketing harapannya para pelaku UMKM dapat bertahan dan bersaing di era global

Narasumber kedua, yaitu Bretya Pati Anoraga selaku Profesional Food Photographer. Dengan tema "Pentingnya Fotografi Produk", foto produk digunakan untuk menarik minat para konsumen terhadap produk yang ditawarkan dan juga kualitas foto produk menjadi faktor penentu keputusan pembelian yang dilakukan konsumen setelah melihat foto produk yang menarik, dapat meningkatkan nilai dari produk yang ditawarkan dan dapat meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap brand tersebut. Menurut perusahaan Gojek, dengan adanya foto pada menu, transaksi dapat meningkat sebesar 22,85%. Selain itu, 70,4% menu memiliki angka pemesanan yang lebih tinggi setelah ditambahkan karena calon pembeli akan melihat foto-foto produk sebelum membeli.